Jogja – Wayang Kekayon Khalifah paraga Bilal bin Rabbah ikut dipamerkan dalam pameran Gumregah yang diselenggarakan SMKN 3 Kasihan Bantul atau SMSR Yogyakarta.
Wayang Kekayon Khalifah adalah wayang yang berujud gunungan atau kekayon dengan seni kaligrafi nama-nama tokoh para sahabat Nabi Muhammad SAW dengan simbol-simbol karakter yang melekat pada tokoh tersebut.
Wayang ini merupakan kreasi dari Lutfianto, SS.MA atau biasa dkenal dengan nama panggungnya Ki Lutfi Caritagama, guru bahasa Jawa SMAN1 Pajangan Bantul lulusan sastra Jawa UGM dan Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Interdisciplinary Islamic Studies Konsentrasi Islam Nusantara.
Ia bukan lulusan SMSR namun jiwa kreasi seni yang mendialogkan Islam dan budaya Jawa mewujud dalam Wayang Kekayon Khalifah.
Paraga Bilal bin Rabbah merupakan salah satu dari 60 sahabat nabi yang ia kreasikan dalam bentuk wayang. Bilal bin Rabbah, menjadi simbol kesetaraan drajat manusia, ia juga menjadi muadzin masa Nabi Muhammad SAW.
Maka simbolisasi sebuah menara masjid dan gelembung suara merupakan makna filosofi di dalamnya. Hal ini dapat dicermati didalam geguritan atau puisi Jawa yang Ki Lutfi Caritagama tulis .
Berlangsung selama seminggu, 30 Maret sampai 5 April 2022 di Museum Pratita Adhikarya SMKN3 Kasihan, pameran dibuka oleh Wakil Bupati Bantul Joko B Purnomo. Ia menyampaikan bahwa produk seni bukan hanya merupakan karya melainkan juga barang bernilai ekonomi yang lumayan tinggi.
Dalam kesempatan itu juga Sihono, SPd, MPd selaku Kepala SMSR menyampaikan bahwa even ini merupakan ulang tahun yang ke 59.
Selanjutnya ia menyampaikan bahwa kegiatan belajar mengajar di saat pandemi masih bisa berjalan dengan baik. Hal ini dibuktikan dengan berbagai karya yang dapat dipamerkan dalam pameran ini.
Pameran ini sebenarnya merupakan kolaborasi sekolah dengan alumni (IKASSRI) sehingga terjadi jalinan yang baik antara alumni yang sudah profesional dengan pihak sekolah, papar Gunawan, SSn,MPd selaku wakil Kepaa Sekolah bidang Humas dan selaku panitia HUT 59 SMSR.
