LINGKARJOGJA, Karanganyar – Kegiatan mancing gratis yang diselenggarakan di Jetis Wetan, Desa Jetis, Kecamatan Jaten, Karanganyar dengan taburan 1 ton ikan lele oleh Bupati Karanganyar Juliyatmono banyak menyedot ribuan pemancing.
Sayangnya, event yang digelar oleh Karang Taruna di tingkat desa ini menyisakan persoalan, yakni besarnya tarif yang dibebankan kepada pengunjung. Tak tanggung- tanggung, untuk bisa masuk di lokasi mancing gratis yanng juga di support oleh bupati Karanganyar ini untuk sepeda motor dikenai Rp 10 ribu.
Sontak, besarnya tarif parkir di event mancing gratis menjadi sorotan karena nilainya yang cukup besar jika dibanding event tingkat daerah, seperti konser di pusat Kabupaten Karanganyar yang hanya ditarik parkir Rp 5 ribu untuk sepeda motor.
“Tarif parkir sepeda motor saya kira tidak normal. Mosok sepeda motor Rp 10 ribu. Apalagi ini kegiatan di tingkat desa,” kata Sutarji salah satu pengunjung, mancing gratis yang digelar pada Jumat (25/08) malam.
Menurutnya tarif parkir sebesar Rp 10 ribu ini sangat dikeluhkan, karena jauh dari kata normal yang tarif sepeda motor biasanya hanya berkisar Rp 2 ribu. Dia mencontohkan, event konser di alun-alun Karanganyar yang mendatangkan artis nasional, tarif parkir sepeda motor yang ditarik Rp 5ribu sudah banyak dipertanyakan soal dasar hukumnya. “Apalagi ini event tingkat desa yang notabennya kegiatan gratis tapi parkirnya mencekik,” kesal dia.
Widianto, salah satu pengunjung lain juga mengeluhkan hal sama. Ironisnya, sudah ditarik parkir Rp 10 ribu, namun masih banyak pengunjung yang tidak memperoleh lapak mancing karena saking membludaknya pengunjung yang hadir. “Terpaksa juga hanya menonton karena sudah tidak bisa mancing. Banyak juga yang langsung pulang karena lapak sudah sangat penuh,” ucapnya.
Dalam event mancing gratis ini Bupati Karanganyar memberikan hadiah berupa 10 sepeda gunung. Bagi pemancing yang mendapatkan ikan lele berpita mendapatkan satu sepeda gunung. Panitia menerapkan aturan jika pemancing tidak bisa merangkap hadiah.
“Parkir Rp 10 ribu ini sekaligus sebagai tiket masuk acara mancingnya,” ucap salah satu panitia yang juga petugas parkir di lokasi.
Sementara dalam kesempatan ini, bupati Karanganyar dalam sambutannya menyebutkan jika event mancing ini gratis sebagai hiburan masyarakat. Bahkan dari Camat Jaten menghimbau untuk hobi mancing ini dapat dikembangkan dan dikelola di tingkat desa sebagai salah satu potensi desa. (rjl)
