Jogja – Universitas Cokroaminoto Yogyakarta (UCY) memberikn reword terhadap dua mahasiswa yang berhasil merain medali emas dalam ajang olimpiade matematika dan bahasa Inggris.
Reword tersebut diberikan langsung oleh Rektor UCY Ciptasari Prabawanti SPsi MSc PhD, bersama jajaran Wakil Rektor I, Dr. Paryanto, SAg MIP, WR II Dr M Zaki Sierrad, SH CN MH, WR III Farid Iskandar, SH SHI, MH serta
Dekan FKIP Dr Ahmad Nasir Ari Bowo, Spd Mpd.
Dua mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UCY itu yakni Tia Maslahatus Salimah serta Alfira Oktavia.
Tia Maslahatus Salimah. Mahasiswi UCY semester VI asal Tasikmalaya berhasil menyabet medali emas olimpiade bahasa Inggris yang diadakan Global Youth & Peace Education Movement setelah berhasil menyingkirkan 380 peserta lainnya.
Sedangkan Alfira Oktavia asal Bengkulu berhasil mendapat medali emas dalam ajang olimpiade Matematika yang diadakan Pusat Kejuaraan Sains Nasional (Puskasnas) dengan menyingkirkan sebanyak 580 orang peserta lain.
Rekor menyampaikan rasa bangganya yang luar biasa kepada Mahasiswa berprestasi tersebut.
Ia juga mengucapkan selamat kepada para dekan dan mahasiswa berprestasi yang telah membanggakan kampus UCY. Ia pun berharap agar prestasi yang telah diraih itu bisa menjadi batu loncatan untuk mengikuti perlombaan di tingkat yang lebih tinggi. Serta menginspirasi mahasiswa lainnya untuk mengikuti jejaknya dan mengukir prestasi di berbagai bidang.
“Reword ini kami diberikan agar mereka lebih semangat, sekaligus dapat menjadi motivasi untuk mahasiswa lainnya,” jelasnya.
Ciptasari menambahkan pihak kampus sejak beberapa tahun ini terus menggalakkan berbagai kompetisi di berbagai bidang untuk menciptakan iklim bagi mahasiswa agar dapat berprestasi di berbagai ajang perlombaan. Menurutnya hal tersebut merupakan jawaban untuk memenuhi tantangan di masa depan yang semakin berat.
“Jadi prestasi yang ditorehkan jangan cukup sampai disini, harus diikuti olimpiade lainnya,” ungkapnya.
Sementara itu Dekan FKIP Ahmad Nasir Ari Bowo menyebutkan pihaknya memang tak henti mendorong seluruh mahasiswa agar dapat mengirimkan berbagai kegiatan selana masa kuliah. Tidak hanya di bidang akademik saja namun juga di bidang non akademik, termasuk mengikuti berbagai ajang lomba.
“Karena selain dapat melatih mahasiswa untuk bergikir kritis, kegiatan semacam ini juga bisa menambah relasi atau jaringan mahasiswa, melatih karakter, serta akan sangat bermanfaat karena dapat menjadi modal saat mahasiswa memasuki dunia kerja,” pungkasnya.
