Bakti Sosial, Alumni SMA BOPKRI 1 Jogja Sebar Bibit Nila dan Cabai

0

JOGJA — Puluhan anggota Alumni SMA Boprki 1 (Bosa) Yogyakarta menggelar kegiatan bakti sosial berupa Merti Kali dan Sedekah Bumi bertempat di Sungai Opak dusun Bogem Tamanmartani Kalasan Sleman baru-baru ini. 

Acara diisi dengan penanaman bibit pohon langka yakni Kepel, pelepasan bibit ikan nila, pembagian bibit cabai, serta lomba penghijauan. Ketua alumni Bosa Yogyakarfa, Hari Djoko Santoso, mengatakan kegiatan itu digelar sebagai bentuk kepedulian alumni dalam menjaga alam. 

“Tujuannya tak lain adalah untuk mengingatkan kembali agar kita lebih peduli pada alam sekitar. Agar kita lebih mencintai alam. Dengan ‘nguri-nguri’ bumi, maka diharapkan kehidupan kita ke depan akan bisa lebih baik. Tidak ada bencana musibah dsb,” katanya. 

Selain melepaskan sebanyak 11 ribu bibit nila di bantaran sungai Opak, dalam kegiatan itu juga dilakukan penanaman bibit pohon Kepel yang sudah mulai langka. Termasuk juga pembagian ribuan bibit tanaman cabai pada warga masyarakat, yang nantinya dilombakan di tingkat RT. 

Camat Kalasan, Sleman, Siti Anggraeni saat menghadiri kegiatan mengatakan pemerintah tidak bisa melakukan upaya pengestarian lingkungan tanpa dukungan dan partisipasi masyarakat. Sehingga diperlukan kerjasama dengan pihak-pihak luar untuk mewujudkan hal tersebut.

“Melalui kegiatan semacam ini, kita bisa mengajak dan mendidik masyarakat agar peduli dan mau menjaga lingkungan sekitarnya. Karena sungai itu kan bukan milik kita saja, tapi juga milik semua baik ikan tanaman dsb. Sehingga tidak boleh kita kotori dengan sampah,” ungkapnya. 

Kegiatan Merti Kali semacam ini, dikatakan Siti juga sangat mendukung program pengembangan pariwisata berbasis pedesaan di wilayah Kalasan. Terlebih di kawasan ini banyak terdapat wisata pedesaan diantaranya seperti di Wisata Opak 7 Bulan di dusun Dalem, Tamanmartani, yang memanfaatkan aliran sungai Opak yang berhulu di gunung Merapi. 

“Tentu kegiatan semacam ini sangat mendukung dan bisa bersinergi dengan program pemerintah desa. Kita harapkan kegiatan ini bisa terus berlanjut dan banyak diikuti berbagai kelompok masyarakat lainnya,” ungkapnya. 

Selain dihadiri para alumni SMA Bosa Yogyakarta, kegiatan tersebut juga dihadiri warga masyarakat dusun Bogem. Termasuk sejumlah tokoh mulai dari Kepala Sekolah SMA Bopkri 1 Yogyakarta, para siswa SMA Bopkri 1, Kepala Desa Tamanmartani, Dukuh Bogem, hingga pengurus RT.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here