TEMANGGUNG — Turnamen sepak bola antar pelajar tingkat SMP/MTs di kabupaten Temanggung bertajuk ‘Liga MGMP 2019’ berhasil menjaring talenta-talenta muda berbakat tingkat pelajar menengah pertama. Turnamen yang digelar Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (Penjasorkes) Temanggung ini pun diharapkan akan dapat mengharumkan nama Temanggung di kancah persepakbolaan nasional ke depan.
Ketua MGMP SMP/MTs Kabupaten Temanggung, Agus Setiawan SPd mengungkapkan, even ini merupakan salah satu program tahunan MGMP Penjasorkes SMP/MTs. Gelaran turnamen tahun ini lebih istimewa karena diikuti lebih dari 57 kesebelasan SMP/MTs di Temanggung.
“Harapan kami mencari bibit-bibit unggul atlet potensial dari kalangan pelajar. Nantinya dari mereka akan dikirim untuk mengikuti kejuaraan POPDA ataupun kejuaraan tingkat Provinsi se Jawa Tengah,” ujar Agus Setiawan, Minggu (03/10/2019).
Turnamen yang berlangsung selama tiga minggu tersebut dimainkan di empat lapangan di wilayah Temanggung sejak 14 Oktober hingga 2 November 2019. Kompetisi dibagi menjadi empat grup yang diisi tiga kesebelasan, juara grup lolos babak 16 besar dan bertanding dengan sistem gugur bermain di Stadion Bumi Phala.
Keluar sebagai Juara I yakni SMP N 1 Kedu, Juara 2 (SMP N 1 Candiroto),
Juara 3 (MTs N 1 Temanggung) dan Juara 4 (SMP N 4 Temanggung). Selain mendapat thropi dan medali, tim juara juga berhak menerima uang pembinaan jutaan rupiah.
Pada laga final yang digelar Stadion Bumi Phala, Sabtu (02/11/2019) kemarin SMP N 1 Kedu menang dramatis atas SMP N 1 Candiroto. Pada pertandingan waktu normal kedua kesebelasan bermain sama kuat 2 – 2 sehingga laga harus siselesaikan dengan adu penalti. Melalui adu tos-tosan SMP N 1 Kedu berhasil memang 3 – 2.
Laga tak kalah mendebarkan juga tersaji dalam perebutan Juara 3 dan 4. MTs N 1 Temanggung sukses mengalahkan SMP N 4 Temanggung juga dengan adu penalti, setelah sebelumnya kedua tim bermain sama kuat dengan skor 1 – 1.
“Turnamen yang digelar ini berjalan sukses. Ini terlihat dari antusiasme mulai dari penonton hampir 5.000 orang memadati stadion, atlet dan masyarakat sangat membanggakan. Kami harap ini dapat menjadi sumbangsih selaku guru-guru Penjasorkes Temanggung dalam memajukan olahraga di kabupaten ini,” jelas ketua penyelenggara, Sigit Jati Upoyo SPd.
