Gunungkidul – Ketua Komisi IV DPR RI, Titiek Soeharto, menyalurkan bantuan Sarana Penangkapan Ikan kepada sejumlah nelayan di Gunungkidul Kamis (19/12/2024).
Bantuan yang berasal dari Kementerian Kelautan dan Perikanan RI itu diserahkan kepada Kelompok Nelayan Gesing Panjolo Mulyo, melalui koperasi konsumen Panjolo Karto Mukti, bertempat di Pelabuhan Perikanan Pantai Gesing, dusun Bolang, Girikarto, Panggang, Gunungkidul.
Bantuan itu antara lain berupa 5 unit kapal jukung tipe MP 01 berukuran <5 GT yang dilengkapi dengan mesin tempel 15 PK. Selain itu juga alat penangkap ikan berupa jaring insang PA Monovilamen 2 inci sebanyak 25 unit, beserta kelengkapan lainnya.
Titiek Soeharto mengatakan adanya bantuan tersebut diharapkan dapat mendukung kegiatan para nelayan di kawasan Pantai Gesing yang kini telah memiliki pelabuhan perikanan pantai Gesing dan menjadi salah satu pelabuhan perikanan terbesar kedua di Gunungkidul.
“Bantuan ini merupakan wujud nyata pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan nelayan dan mendorong sektor ketakutan dan perikanan,” ungkapnya.
Titiek Soeharto menegaskan nelayan merupakan ujung tombak pemanfaatan kekayaan laut yang sangat melimpah di Indonesia. Sehingga harus diberikan dukungan baik itu berupa alat produksi, akses pasar, pelatihan, hingga perlindungan yang memadai.
“Mudah-mudahan bantuan ini dapat dimanfaatkan sebaik baiknya. Kapal ini bukan hanya alat untuk melaut, namun juga simbol harapan baru untuk meningkatkan penghasilan, memperbaiki taraf hidup keluarga dan membangun perekonomian masyarakat sekitar,” ungkapnya.
Dalam kesempatan itu Titiek Soeharto juga berpesan agar para nelayan dapat memanfaatkan potensi kekayaan laut yang ada secara bijak dan berkelanjutan sehingga bisa diwariskan kepada anak cucu di masa mendatang.
Dirjen Perikanan Tangkap, Kementerian Kelautan dan Perikanan RI, Lotharia Latif, yang juga hadir dalam kesempatan itu berharap agar bantuan yang telah diberikan pemerintah itu dapat dijaga dan dirawat sebaik-baiknya. Pemerintah melalui KKP dikatakan akan terus berupaya meningkatkan kesejahteraan nelayan di seluruh wilayah Indonesia.
“Bantuan ini kita berikan sesuai kebutuhan nelayan serta kapasitas pelabuhan yang ada. Kedepan KKP bersama dengan Ibu Titiek Soeharto sebagai ketua Komisi IV, siap untuk memajukan kalautan demi sejahterakan masyarakat nelayan,” katanya.
Sementara itu Ketua kelompok Nelayan Gesing Panjolo Mulyo, Tugimin, mengaku sangat berterimakasih dengan adanya bantuan ini. Ia menyebut dengan kapal yang memiliki ukuran lebih besar dari kapal jukung biasanya ini, nelayan akan bisa melaut di wilayah pesisir pantai selatan dengan lebih aman.
“Ukuran kapal bantuan ini sedikit lebih besar dari kapal biasanya. Sehingga bisa untuk membawa hasil tangkapan lebih banyak, yakni hingga 3 sampai 4 ton. Selain itu dengan bekal yang cukup, nelayan juga bisa melaut lebih lama sampai seminggu. Sehingga sangat membantu nelayan,” katanya.
