
SLEMAN, Lingkar Jogja – Memperkuat Sumber Daya Alam di Bidang Energi, Dewan Energi Mahasiswa (DEM) Se-Indonesia mengadakan Kongres Pertama dan Deklarasi berdirinya DEM Indonesia, yang dihadiri 19 Universitas.
Anggota DEM dari Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta (UPNVY) Wega menyampaikan, Indonesia tidak hanya kaya akan suku dan budaya saja. Indonesia juga kaya akan sumber daya alam. Sayangnya, masih banyak sumber daya alam yang belum dipandang oleh masyarakat. Padahal, kekayaan sumber daya alam di Indonesia khususnya di bidang energi, mampu memberikan manfaat yang luar biasa terhadap kekuatan Indonesia.
“Kongres ini sangat luar biasa, kita lihat para pemuda mesti paham soal energi,” ujar Wega, di Hotel KJ, di Prawirotaman, Jogja, Senin (28/10).
Wega menuturkan, bahwa masih banyak masyarakat yang enggan untuk terjun mengarah di bidang energi. Padahal, energi ini memegang peranan penting untuk kesejahterahan masyarakat. Ia juga menargetkan, ke depannya masyarakat mampu mengelola sumber energi secara mandiri. Apabila hal ini terjadi, maka kekuatan Indonesia dari negara lain tentu juga akan lebih besar.
“Ketika energi di Indonesia kuat, maka ada beberapa aspek lain yang turut menguat. Seperti perekonomian dan pangan. Ia berharap dengan keberadaan DEM ini mampu menyadarkan masyarakat akan pentingnya energi bagi Indonesia. Ini untuk kebermanfaatan masyarakat luas. Masyarakat tahu bahwa Indonesia itu memiliki SDA yang sangat luas,” ungkap Wega.
Anggota DEM dari Banyuwangi Hendra Prayogi menjelaskan, bahwa Kongres Pertama DEM menjadi hal yang penting. Hal ini bertujuan untuk menyatukan sejumlah pihak yang tersebar di seluruh Indonesia untuk membawa organisasi ini lebih maju.
“Kita satu visi dan misi, dan berkomitmen untuk lebih memperjuangkan energi di Indonesia. Pasalnya, energi merupakan sebuah kebutuhan, ketahanan nasional, bahkan perekonomian. Menurutnya, kedaulatan energi di Indonesia masih belum tercapai hingga saat ini. Untuk itu, DEM berupaya memperjuangkannya,” terang Hendra. (lex)